Articles

Read the articles about accounting,internal audit, tax, human resource,information and technology.

BUDGETING SEBAGAI ALAT CONTROL PERUSAHAAN

22 December 2017
Category: ACCOUNTING
Penulis:         Gabrielle Merlyne P., S.Ak.
BUDGETING SEBAGAI ALAT CONTROL PERUSAHAAN

Dalam mencapai visi dan misi perusahaan, manajemen perlu membuat langkah-langkah strategi yang matang. Perubahan-perubahan di lingkungan eksternal seperti kebijakan pemerintah, kondisi politik, kondisi ekonomi makro, dan pesaing harus dapat diantisipasi dengan kesiapan manajemen melalui perencanaan tersebut. Perencanaan yang dibuat oleh manajemen tertuang dalam bentuk rencana kerja yang kemudian jumlah anggaranya dimasukan ke dalam laporan keuangan budgeting karena perusahaan harus menghitung kemampuan finansial perusahaan dalam rangka membiayai rencana kerja tersebut. Budgeting sangat penting bagi perusahaan karena selain mengetahui kemampuan finansial perusahaan di periode mendatang, melalui budgeting juga dapat membantu manajemen dalam mengarahkan seluruh staf dalam pelaksanaan program kerja yang dibuat.

Melalui budget segala pengeluaran perusahaan dapat dipantau apakah telah sesuai dengan budget yang diajukan atau melebihi (overbudget) atau belum dibudgetkan (unbudget). Dalam prosesnya kita dapat menilai dari realisasi beban dan pendapatan, apabila realisasi biaya telah mencapai 70% dari yang dibudgetkan namun pada saat yang sama pendapatan yang terealisasi hanya 30% dari yang dibudgetkanmaka hal tersebut perlu dipertanyakan dan dianalisa lebih jauh.

Budgeting membantu manajemen dalam memberikan gambaran kepada seluruh sumber daya manusia yang dimiliki perusahaan dengan langkah-langkah dan program yang akan dijalankan dari periode satu ke periode lainnya. Dalam pelaksanaanya akan dibuat budget controller untuk memantau realisasi pengeluaran dan penerimaan dan akan dibandingkan dengan yang telah di anggarkan, dari hasil tersebut dapat juga dilihat kemampuan perusahaan untuk membiayai kebutuhan perusahaan periode selanjutnya dari sisa budget yang ada (jumlah yang dibudgetkan dikurangi jumlah yang sudah direalisasi). Dengan anggaran maka manajemen dapat meningkatkan efisiensi pemanfaatan sumber daya yang dimiliki serta dapat mengukur pencapaian kinerja perusahaan apakah telah meningkat dan telah mendekati tujuan yang ingin dicapai. Manajemen juga dapat menetapkan target pencapaian pendapatan dalam laporan budget untuk menunjang kinerja perusahaan dan dapat dilakukan analisa di masa depan sehingga dapat mengurangi tingkat risiko kegagalan di pasar.

Anggaran harus dibuat dengan realistis dan relatif terhadap tujuan perusahaan. Anggaran dibuat dari level manajemen paling atas yang dimulai dengan penetapan tujuan yang ingin dicapai perusahaan dilanjutkan dengan pembuatan langkah-langkah strategi pada level manager dan selanjutnya pembuatan program kerja (pelaksanaan teknis) oleh level staf.

Berikut beberapa langkah singkat dalam membuat budget :

    -Tentukan tujuan umum yang ingin dicapai perusahaan

    -Buatlah langkah-langkah strategi untuk mencapai tujuan tersebut

    -Uraikan langkah-langkah strategi tersebut dalam program kerja yang jelas dan rinci

    -Tentukan jumlah anggaran untuk program kerja yang akan dibuat

    -Susun anggaran program kerja tersbut beserta pengeluaran rutin ke dalam laporan laba rugi budget

    -Lanjutkan dengan membuat laporan keuangan budget lainnya seperti neraca dan arus kas

    -Tentukan salah satu staf untuk menjadi budget controller yang bertugas memantau pengeluaran agar tidak melebihi budget

    -Evaluasi laporan realisasi per periode dibandingkan dengan laporan budget yang telah dibuat

Dari uraian diatas kita mengetahui bahwa budgeting merupakan alat control manajemen dalam pelaksanaan program kerja yang dibuat untuk mencapai tujuan perusahaan dan sebagai alat control untuk menilai kemampuan finansial perusahaan dalam membiayai program kerja tersebut.

   For Further Information, Please Contact Us!