PRODUKTIVITAS : BUKAN HANYA MENEKAN BIAYA, SEKARANG WAKTUNYA TINGKATKAN PRODUKTIVITAS (3-3)

Setelah 2 seri produktivitas sebelumnya sudah dibahas mengenai rasio, factor yang dapat mempengaruhi produktivitas, kali ini mari kita bahas cara-cara yang dapat dilakukan oleh perusahaan untuk dapat meningkatkan produktivitas. Semoga Bermanfaat!

CARA MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS

1.Review alur kerja saat ini

Kita tidak bisa mengetahui hal apa yang akan di tingkatkan bilamana tidak mengetahui proses yang saat ini sedang berjalan. 3 area yang mengandung informasi penting untuk mengidentifikasi perubahan yang diperlukan:

a.Peopleà apakah orang dengan skill yang tepat sudah berada di tempat yang tepat? Apakah ada orang yang menjaga segala sesuai berjalan dengan lancar dan tepat waktu? Apakah tujuan-tujuan sudah ditetapkan dengan jelas, realistis dan aman.

b.Proses à kapan terakhir kali anda memetakan proses? Dimana area yang biasanya terjadi bottleneck?

c.Peralatan dan teknologi à apakah seluruh peralahan sudah dalam kondisi terbaik? Apakah teknologi yang digunakan sudah memadai kebutuhan saat ini? Seberapa mudah untuk melakukan perubahan produksi?

Sebelum melakukan perubahan, perusahaan harus memahami terlebih dahulu bagaimana segala sesuatu bekerja. Ada istilah, “If it ain’t broke, don’t fix it”. Kecuali jika anda dapat mengidentfikasi alasan untuk melakukan perubahan, pikirkan nilai atau hasil yang dapat dicapai dari perubahan tersebut.

2.Update proses dan teknologi

Jika sudah menilai alur kerja saat ini, mulailah untuk mengidentifikasi area dimana proses dan teknologi dapat ditingkatkan.

a.Automation adalah alat yang sangat kuat untuk meningkatkan efisiensi dan menekan kesalahan.

b.Software baru dapat membantu dalam melakukan penjadwalan, inventori dan monitoring alur kerja.

c.Peningkatan pada peralatan dapat meningkatkan kecepatan dan kualitas produksi.

Ketika mengidentifikasi teknologi dan peralatan baru, ingatlah bahwa biaya total atas kepemilikan tersebut akan mempengaruhi produktivitas. Pengeluaran biaya diawal akan lebih baik jika total biaya untuk memiliki alat tersebut masih lebih rendah dibandingkan teknologi atau proses yang ditangi dan jika itu menyelesaikan permasalahan seperti menyelesaikan bottleneck dan mengurangi scrap.

3.Komitmen atas perawatan rutin

Cara tercepat untuk memperlambat proses adalah dengan tidak melakukan maintenance/perawatan rutin. Downtime untuk melakukan perawatan akan lebih rendah daripada downtime bila mesin tersebut rusak karena rusak atau ala yang rusak.

-Lakukan pelatihan kepada seluruh operator untuk melakukan prosedur maintenance rutin dan troubleshooting.

-Jadwalkan perawatan rutin secara regular.

-Identifikasi waktu yang terbaik untuk melakukan maintenance

-Jangan menunda melakukan maintenance

4.Pelatihan dan edukasi karyawan

Sebaik apapun sistem yang sudah dibuat, tidak dapat berjalan dengan lancar bila karyawan yang menjalankan belum memahami betul cara kerja sistem tersebut, sehinga factor ini sangat penting bagi usaha meningkatkan produktivitas :

-Jadwalkan sesi training untuk seluruh operator jika ada peralatan baru

-Catat hasil training dan perbaharui jika dibutuhkan

-Tawarkan kesempatan pendidikan untuk karyawan yang ingin memahami suatu skill lebih dalam atau skill baru.

Jangan membatasi training dan edukasi terhadap peralatan saja. Fasilitas produksi bisa berjalan dengan lancar jika semua orang memahami kebijakan perusahaan di tempat kerja dan komunikasi yang cukup.

5.Atur tata letak tempat kerja

Untuk mengurangi pergerakan dan menghemat waktu

-Mengurangi pergerakan untuk optimalisasi efisiensi

-Menciptakan layout optimal dari alat dan material untuk suatu pekerjaan dan proses

-Menghilangkan peralatan dan material yang tidak dibutuhkan di areal tempat kerja.

-Menciptakan penyimpanan yang terorganisir untuk mengurangi waktu untuk menemukan suatu material, dokumen dan peralatam.

-Atur tata letak untuk memaksimalkan efisiensi.

6.Jaga jumlah persediaan secara optimal

Jika memiliki persediaan terlalu banyak, maka perusahaan harus menyediakan tempat untuk menyimpan. Jika terlalu sedikit, maka ada risiko untuk penundaan pekerjaan karena barang habis.

-Gunakan software untuk menelusuri persediaan dan ciptakan notifikasi yang otomatis jika ada persediaan yang hampir habis.

-Tunjuk supplier-supplier utama yang akan memenuhi kebutuhan persediaan baik secara jumlah, waktu dan kualitas.

-Buat prediksi mengenai akibat bila ada kehabisan barang tertentu dan buat itigasi risikonya

Dalam usaha perusahaan untuk meningkatkan performa perusahaan, ada banyak factor yang harus diperhatikan. Selama ini yang banyak dibahas adalah bagaimana menekan biaya, cost cutting, dsb. Perusahaan sering lupa bahwa salah satu factor yang dapat meningkatkan performa perusahaan adalah dengan meningkatkan produktivitas. Konsep dari produktivitas adalah bagaimana dapat menghasilkan sebanyak-banyak nya dengan input sesedikit-sedikitnya. Jika perusahaan dapat menjalankan hal ini, tentu saja secara tidak langsung akan meningkatkan performa perusahaan secara keseluruhan.

Sekarang, coba periksa kondisi perusahaan Anda?

Apakah perusahaan Anda sudah produktif?

Apakah masih ada kegiatan yang tidak menghasilkan?

Apakah proses kerja Anda sudah efektif dan efisien?

Apakah orang-orang Anda sudah berada di tempat yang tepat?

Teknologi apa saja yang sudah out of date dan perlu di lakukan pembaharuan?

Jika Anda ingin mengatahui jawaban dari pertanyaan-pertanyaan tersebut, namun Anda masih bingung bagaimana cara menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut ataupun belum memiliki waktu ataupun tim untuk melaksanakan pemeriksaan tersebut, tim konsultan kami memiliki metode yang dapat membantu Anda untuk menilai apakah perusahaan Anda sudah menjalankan perusahaan dengan efektif dan efisien.

Jika Anda tertarik, untuk melakukan penilaian produktivitas pada perusahaan Anda, silahkan langsung menghubungi kami via email di [email protected]

Semoga tulisan ini bermanfaat, Salam.